PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Sesuai dengan agenda Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) yang berada di 17 DPD dan tersebar dari Aceh hingga Papua dimana secara serentak akan mengadakan bakti sosial.
Khususnya ASLI di Provinsi Riau akan menggelar program bertajuk “ASLI Peduli Yatim & Dhuafa” di Pekanbaru yang tepat diselenggarakan pada Sabtu, 02/06/2018 yang dilakukan dilingkungan kelurahan Simpang Tiga kecamatan Bukitraya kota Pekanbaru.
Acara yang diadakan di RW 005 Kelurahan Simpang Tiga dihadiri oleh Lurah Simpang Tiga M. Nasir, Ketua Lpm Simpang Tiga Susilo, Ketua Forum RTRW Supriadi, Ketua UEKSP Simpang Tiga Zulkarnain, Ketua RW 005 Misnan Ariyanto dan masyarakat sekitar.
Member ASLI yang berjumlah 36 orang dari seluruh Riau mengadakan bakti sosial dengan menyerahkan bingkisan sembako dan bantuan untuk anak yatim.
Hal ini disampaikan oleh ketua DPD Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) Riau Jenferi Ginting menyampaikan kepada riausky.com, ini merupakan agenda tahunan ASLI setiap tahunnya mulai dari didirikannya Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) Riau sejak dua tahun lalu tepatnya 2016.
"Tahun kemarin kita melakukan bakti sosial dengan membersohkan masjid dan mushalla lalu hari ini kita memberikan sembako dan santunan kepada masyarakat kurang mampu dan anak yatim," ungkap Jenferi Ginting.
Adapun harapan Jenferi Ginting dimana kita pengusaha laundry dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat disekitar, karena keberadaan pengusaha laundry seperti kami dapat menyerap tenaga kerja dari tingkat bawah yang tidak memiliki spesifikasi pendidikan. Dari anak putus sekolah sampai ibu rumah tangga bisa menjadi karyawan laundry.
Dari Lurah Simpang Tiga M. Nasir menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) Riau, "Kami ucapkan terima kasih kepada ASLI Riau yang telah berbagi kepada masyarakat kurang mampu dan anak yatim yang ada dilingkungan Simpang Tiga. Juga sukses untuk ASLI Riau karena keberadaan pengusaha Laundry ini dapat memberikan pekerjaan kepada masyarakat yang tidak memiliki pendidikan tinggi. Sehingga keberadaannya bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar. " ungkap Lurah Nasir.
Dari dampak keberadaan ASLI Riau sendiri Supriadi menilai memiliki dampak positif bagi masyarakat dan lingkungannya. "kalau berbicara manfaat tentunya keberadaan ASLI banyak memberikan manfaat bagi masyarakat dan juga pengusaha laundry apalagi dengan adanya agrnda positif tahunan berbagi dengan masyarakat. Kami berharap ASLI Riau semakin berjaya kedepannya."
Semenjak didirikan tahun 2016 ASLI Riau memiliki 36 orang member yabg tersebar di seluruh Riau, seperti Dumai, Batam, Pekanbaru dan Kerinci. (R05)
Listrik Indonesia
